Rabu, 18 Desember 2013

Tausiyah Ustad Yusuf Mansur - KISAH NYATA, RAJIN SHOLAT DHUHA DIANGKAT JADI KEPALA BAGIAN ...



Tausiyah Ustad Yusuf Mansur - Sholat Dhuha
Add caption

Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ...
Kisah nyata tahun tahun 1998 – 1999 diceritakan oleh seorang sobat di perusahaan Real Estate tentang keajaiban sholat dhuha.

Suatu ketika disebuah kantor Grogol, nampak seorg Bos keturunan Cina, baru datang lalu mnghampiri OB yang lagi nyedian kopi. “Cup, mana si Amat, kenapa dimejanya gak ada ?..!, cari ya, bilangin gua mau rapat jam 10 teng-go !”

“Oiya Pak, dia lagi di mushola. Ntar sa .. saya bilangin” .. ujar udin, hampir gelas-gelas kopi itu tumpah, soale doski raga kaget.
“Ya cepat! Jangan sampai dia telat absen. Jam 9 itu tinggal dua puluh menit lagi. “Ujar si Bos lalu masuk ke ruangannya.

“Pak Ahmad, dicari bos Cukong, tar jam 10 mau rapat katanya,”
“Oke cup, nyantailah blm juga jam 9. Eh ente ga dhuha dulu?, lumayan Cup masih ada waktu nih”.. Ujar Ahmad sambil memegang tasbeh.



Ucup garuk-garuk kepala, antara males karena belum biasa. Tapi dengan pak Ahmad ia segan, karena baik kalo kasih tip,  mungkin siang aja ia dikasih goceng kadang ceban, berbeda sama pegawai lain yang medit, gumamnya dihati. Apalagi pak Ahmad suka cerita soal dhuha ini.

“Ayolah Cup, kapan lagi kalo ga ente paksain .. mao gini-gini aje idup?” Akhirnya dengan gontai, Ucup ambil air wudhu dan sholat dhuha. Berat emang klo blom biasa .. dan Ucup harus ambil terobosan pikirnya saat itu. Ucup memasuki ruangan rapat nyediain kue, dan minuman teh botol.

Saat itu semua staff hadir, dan saat itu ia melihat semua staff menyalami pak Ahmad .. Ucup bingung ada apa ya, tapi dia ga' berani nanya dan terus meletakkan kuenya di meja-meja peserta rapat.

“Cup !.. panggil Bos agak keras.
“Iya, aa .. ada apa pak ?” ..jawab Ucup setengah kaget.

“Lu salamin dong si Amat nih, gua baru angkat jadi kepala bagian .. huahahaha awas lu jangan tumpah”

Ucup kaget ia melihat pak Ahmad senyum-senyum nyodorin tangannya untuk salaman ke Ucup.

“Wah selamat pak Ahmad, gak sangka ya” “Terima kasih Bos” Ujar Ahmad Dipanggil bos, si Ucup nyengir-nyengir malu. Lalu ia meneruskan tugasnya ditengah riuh selamatan para staff ke Pak Ahmad, dan kini giliran ia kasih Kue, minuman ke Bos cukong yang duduk diujung meja dengan santainya maenan BlackBerry yang keluaran baru itu.

“Permisi Pak, ni minuman sama kuenya”
“Cup, lu mau tau gak, kenapa gua angkat si Amat jadi kepala bagian?..
“Kerjanya bagus kali ya pak?”

“Bukan Cup, gua angkat karena dia rajin sholat Cup” Si ucup bengong, baru kali ini dia denger bos apalagi seorang taipan negeri sama Jet Lee itu punya penilaian karena sholat. Sama sekali gak kepikiran baginya, apalagi si Bos itu penganut agama Budha.

“Sho … sholat Boss?!”

“Hahaha gua mau orang jujur ma gua, si Amat itu dia punya sholat rajin Cup, gua pikir si Amat itu … sama Tuhannya aja yang gak keliatan dia nurut perintahnya. Apalagi sama yang keliatan kayak gua gini, dia pasti kerja lebih bagus lagi Cup, ngerti kagak lu !”

Si Ucup memandang Si bos yg nerusin maen BB itu dengan sumringah, bertahun-tahun ia ikutan si Bos yang ia kenal low profil itu, ia sadar sifat bos itu dimanfaatkan beberapa kali di khianati bawahan-bawahannya. Dan si Bos memang sedang mencari orang yang terpercaya, dalam hal ini secara brilian pilihan bos adalah tepat.

Setelah membaca cerita Keajaiban Sholat Dhuha diatas, tentunya ada hikmah yang bisa kita ambil sebagai media pembelajaran dan membuat hidup kita lebih baik bukan?

Ya sholat dhuha memang sering melahirkan berbagai keajaiban rizki .. oleh karena itu mari kita selalu istiqomah melakukan sholat dhuha ....Semoga kita semakin rajin dan bersemangat shalat dhuha. Aamiin


Marilah kita berdoa, bermunajat kepada Allah. Semoga Allah mengampuni kita, dan menghapuskan kita dari segala dosa yang telah lalu.

Ya Allah,
Ampunilah semua dosa-dosa kami, baik sengaja atau pun tidak, berkahilah kami, ramahtilah kami, berikanlah kami hidayah-Mu agar kami senantiasa dekat kepada-Mu hingga akhir hayat.

Aamiin ya Rabbal'alamin


1 komentar:

  1. Ass. Perkenankan saya untuk memohon maaf sebesar - besarnya jika apa yang saya ceritakan nantinya akan membuat anda tersinggung, sebelumnya perkenalkan nama saya Herlina Parawati, saya berasal dari Deli Serdang, saya seorang istri dari ibu 4 orang anak. Awalnya kehidupan keluarga saya sangatlah bahagia. Walaupun penghasilan suami saya hanya mampu mencukupi kebutuhan sehari - hari keluarga kami, saya sangatlah bersyukur dan tak lama kemudian alhamdulillah suami saya diberikan kenaikan jabatan oleh atasannya, kehidupan kami mulai menanjak naik dan kami berpikir untuk membuka usaha. Singkat cerita sekali lagi saya sangat bersyukur sebab usaha ayam bakar yang kami buat sangat laris sehingga mendatangkan keuntungan besar bagi kami sekeluarga. Untuk memperbesar usaha kami, saya dan suami akhirnya memberanikan diri untuk meminjam uang di bank,setelah itu saya mendirikan cabang warung ayam bakar saya di berbagai daerah di Indonesia. Dengan jumlah karyawan kurang lebih 150 orang. Semula perkembangan usaha kami cukup baik, namun setelah setahun kemudian usaha kami mulai meredup dan cabang cabang warung ayam bakar kami mulai tutup satu per satu. Akhirnya usaha kami bangkrut dan menyisakan utang bank yang sangat besar bagi kami sekeluarga. Habis Jatuh Tertimpa Tangga pula suami saya dipecat dan dipenjarakan akibat dituduh menggelapkan uang perusahaan. Akhirnya semua hutang bank dan biaya hidup saya tanggung sendiri membesarkan empat orang anak tanpa suami saya merupakan cobaan yang sangat berat bagi kehidupan saya. saya stres dan hampir memutuskan kejalan yag salah dengan mengakhiri hidup saya sendiri, dalam keterpurukan hidup saya, secara tidak sengaja saya membuka salah satu blog kesaksian dan membaca kolom komentar seseorang yg punya nasib yang sama dengan saya. Dalam komentarnya dia mengarahkan saya untuk menghubungi seorang guru yakni Kyai H. Achmad Mubarak yang membantunya keluar dari masalahnya. Saya mencoba menghubungi pak kyai dan alhamdulillah beliau bersedia membantu saya. Masyaallah berkat bantuan beliau akhirnya semua utang saya lunas dan saya mampu mendirikan usaha kembali , walhasil sekarang saya sudah memiliki aset dimana mana dan memiliki perusahaan yang mengeskpor hasil laut keluar negeri, Semua ini terjadi berkat Allah SWT lewat uluran tangan pak Kyai H. Achmad Mubarak yang begitu tulus dan baik dalam mengarahkan saya keluar dari masalah utang saya. Sebagai wujud Ungkapan rasa syukur dan terima kasih saya, saya akan memberikan nomor beliau kepada anda yang membaca cerita saya ini, jika saudara saudari memiliki masalah seperti saya silahkan hubungi beliau di nomor 0821 2545 0758. Semoga bermanfaat dan semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT. Amin yaa rabbal alamin. Allahu Akbar.

    BalasHapus